Aku berlari mendekati aroma itu.
Hujan terus membasahi tubuhku.
Kennant..
Aku menemukannya.
Tak terasa mataku berair.
"Kennant!!!!" Aku berteriak dan menatapnya.
Dia berlari ke arahku.
Semakin dekat.
"Lia".
Suara itu, suara yang sejak awal aku mendengarnya aku langsung suka.
Tatapannya tegas.
"Kennant, aku menyukaimu".
"Kennant, aku ingin ikut denganmu".
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!