Mohon tunggu...
Nina Sulistiati
Nina Sulistiati Mohon Tunggu... Guru - Senang menulis, pembelajar, senang berbagi ilmu

Pengajar di SMP N 2 Cibadak Kabupaten Sukabumi.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Mawar Merah untuk Fiska

8 April 2021   11:14 Diperbarui: 8 April 2021   11:25 881
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: Piqsels.com

"Ada apa, Mbok?" tanya Andrea setelah tiba di dapur.

"Ini, mbak Fiska pingsan, Mas," ujar mbok Nah yang sedang memangku kepala Fiska.

"De, bangun! Mbok ambilkan kayu putih di kamar Fiska," ujar Andrea sambil mengambil alih Fiska.

Andrea mengangkat tubuh Fiska dan membaringkannya di sofa ruang keluarga.

"Ini, Mas. Mbok ambil minum dulu ya sama kompresnya," ujar mbok Nah sambil kembali ke arah dapur.

Andrea segera mengoleskan minyak kayu putih ke leher dan dahi Fiska. Dia juga memberikan olesan sedikit di hidung Fiska.

"De, ayo bangun," ujarku sambil mengelus dahi Fiska.

"Mas...aku kok ada di sini?" tanya Fiska saat siuman.

"Alhamdulillah, kamu siuman. Tadi kamu pingsan di dapur. Mbok Nah yang menemukanmu di sana," ujarku sambil membantu Fiska duduk.

"Tadi aku mau ambil minum, Mas. Tiba-tiba kepalaku sangat pusing dan berputar-putar rasanya. Aku tidak sempat duduk jadi aku jatuh dan tak sadarkan diri, ya," jelas Fiska.

"Ya sudah. Biar mbok Nah yang mengambilkan minummu," ujar Andrea," Sekarang kamu masuk ke kamar, istirahat ya."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun