"Yodh...." gumam Ratu Mehnaz tidak percaya.
Seisi ruangan menjadi gempar. Para pembesar kerajaan seakan tak percaya atas apa yang dilihatnya. Ada yang mempercayai ramalan Usranat, ada pula yang meragukannya.
"Cukup Usranat. Hentikan."
"Baik Yang Mulia."
***
Dalam beberapa hari, ramalan Usranat beredar luas ke seluruh penjuru kerajaan. Bahkan tersiar kabar bahwa Ratu Mehnaz akan menjatuhkan hukuman yang sangat berat kepada Yodh.
Sementara itu Yodh sendiri belum mengetahui bahwa dirinya akan mendapatkan hukuman. Sebab meskipun Yodh adalah orang penting di kerajaan, saat itu ia tidak ikut menghadiri pertemuan Ratu Mehnaz dengan para pembesar kerajaan karena ia sedang menjalani tugas yang diberikan oleh Ratu Mehnaz.
Karena desakan para pembesar kerajaan, Ratu Mehnaz pun segera mengadakan pertemuan kembali. Kali ini dengan menghadirkan Yodh.
"Baiklah Yodh, apakah kau sudah mengetahui mengapa aku menyuruhmu kemari?"
"Belum Yang Mulia, Ada apa?" tanya Yodh.
"Kau tidak tahu atau hanya berpura -- pura saja Yodh?" tanya Ratu Mehnaz sinis.