Pembelajaran ekonomi ialah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan menciptakan kemakmuran. Menurut Adam Smith, secara sistematis ilmu ekonomi mempelajari tingkah laku manusia dalam usahanya untuk mengalokasikan sumber-sumber daya yang terbatas guna mencapai tujuan tertentu. Ini yang banyak dikenal sebagai teori ekonomi klasik. Dalam analisisnya, Adam Smith banyak menggunakan istilah-istilah normatif seperti: nilai (value), kekayaan (welfare), dan utilitas (utility) berdasarkan asumsi berlakunya hukum alami. Menurut Prof. P.A. Samuelson, seorang ahli ekonomi mengemukakan definisi ilmu ekonomi secara rinci, yaitu: "Ilmu Ekonomi adalah suatu studi mengenai bagaimana orang-orang dan masyarakat membuat pilihan, dengan cara atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumber daya yang terbatas tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan mendistribusikannya untuk keperluan konsumsi sekarang dan di masa mendatang, kepada berbagai orang dan golongan masyarakat. Ilmu Ekonomi menganalisis biaya dan keuntungan dan memperbaiki corak penggunaan sumber-sumber daya.
Konsep Belajar Â
Jika ditelaah dari berbagai sumber, maka akan dijumpai berbagai pengertian tentang belajar yang perumusannya satu dengan yang lainnya berbeda. Untuk memahami, mengalami, dan mempunyai gambaran yang jelas. Ini diberikan beberapa pengertian menurut beberapa ahli sebagai berikut :
Gagne (dalam Dadang Garnida, 2001 : 56) mengartikan belajar terjadi jika rangsangan bersama dengan isi rangsang mempengaruhi peserta didik, sehingga perilaku peserta didik berubah sebelum dipengaruhi dan setelah dipengaruhi rangsang.
Bruner (dalam Noehi Nasution, 2004 : 3.24) menganggap bahwa belajar dan persepsi merupakan suatu kegiatan pengolahan informasi yang menemukan kebutuhan-kebutuhan untuk mengenal dan menjelaskan gejala yang ada dilingkungan kita.
Nana Sujana (dalam T Nur Djannah, 2002 : 8) mengartikan belajar adalah suatu proses yang ditandai dengan perubahan dengan diri seseorang.
Herman Hudaya (2003 : 3) mengemukakan belajar adalah suatu proses aktif dalam memperoleh pengalaman/pengajaran baru sehingga menyebabkan perubahan tingkah laku.
Sardiman AM (2002 : 20) mengemukakan belajar dimaksudkan sebagai usaha penguasaan materi ilmu pengetahuan yang merupakan sebagian menuju terbentuknya kepribadian seutuhnya.
Dari beberapa pengertian tersebut dapat disimpulkan belajar adalah proses kegiatan yang dilakukan individu untuk memperoleh perubahan tingkah laku. Perubahan yang terjadi setelah seseorang melakukan kegiatan belajar dapat berupa pengertian atau pengetahuan, keterampilan atau sikap.
Â
Â