Mohon tunggu...
Benyamin Melatnebar
Benyamin Melatnebar Mohon Tunggu... Dosen - Enjoy the ride

Enjoy every minute

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

The Bloody Chantal

30 Agustus 2021   17:56 Diperbarui: 31 Agustus 2021   00:15 576
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Uncle Sam telah membawa Brandon dan Aaron berlindung, jauh dari tempat persembahan dan Aaron yang telanjang kini diselimuti oleh jaket uncle Sam. Ia sangat kedinginan.

“ Apakah kamu masih kedinginan ? ” Ucap uncle Sam sambil memeluk Aaron.

Chantal merubah bentuknya menjadi boneka kembali dan ia melakukan cloning atas dirinya hingga berjumlah ratusan. Ia berusaha menakut – nakuti Britney. 

“ Ayah, jumlah boneka itu semakin banyak. ’

“ Tenang sayang, selama ayah bersama kamu tidak ada satupun yang bisa menyakitimu. “

Britney dan ayahnya telah sampai ditempat persembunyian uncle Sam. Dan Robert berkata,

“ Ayah harus kembali ke sana dan menghentikan kegilaan Chantal. Kalian disini dengan uncle Sam. “ Tukas Robert kepada ketiga anaknya.

“ Ini mungkin kamu membutuhkannya. “ Tukas uncle Sam sambil memberikan korek api.

Robert menerima korek api itu dan kembali ke tempat ratusan boneka melayang – layang tanpa arah. Robert mencari dimana Chantal yang asli berada, dengan bermodalkan korek api ia membakar setiap boneka yang muncul dihadapannya. Boneka – boneka itu terbakar, namun mereka bukanlah Chantal yang sebenarnya. Ia harus menemukan Chantal yang asli dan membakarnya. Tiba – tiba Britney muncul.

“ Britney kenapa kamu harus kesini. “ Ucap Robert kepada anaknya.

“ Ayah, yang Chantal inginkan adalah aku, kalau aku disini akan semakin mendekatkan kita padanya ayah. “ Tukas Britney percaya diri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun