Mohon tunggu...
Agus Muldya
Agus Muldya Mohon Tunggu... -

Aktivis, Pegiat Resolusi Konflik, Konsultan Penjaga Reputasi & Perusahaan...

Selanjutnya

Tutup

Money

2014-2019 Waktu yang Strategis Jangan Disia-Siakan

26 Mei 2014   01:38 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:07 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

sagu saja tidak usah makan beras jika diwilayahnya tidak menghasilkan beras

walaupun masakan sagunya wajib dibuat lebih enak dan trendy serta berselera dan

tingkat kesahatan internasional. Rakyat Indonesia lebih mudah dilayani singkong

dari pada sagu oleh karenanya singkonglah yang didorong menjadi kue dan roti

bukannya gandung serta jika mungkin juga singkonglah yang menjadi mie.

Indonesia ini aneh jika menjadi pemakan daging sapi sangat besar sehingga

negeri ini selalu musti import daging sapi. Boleh saja diindonesia dikembangkan

perternakan sapid an penggemukannya. Hanya sejatinya Indonesia seharunya

menjadi bangsa pemakan ikan. Apakah ikan dari laut atau ikan darat. Kalau soal

makan bebek dan ayam serta kambing silakan saja. Tetapi makanan utaman Negara

maritime adalah ikan dan semua hasil lautnya. Saat ini masih minim teknologie

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun