Mohon tunggu...
Yudhistira Mahasena
Yudhistira Mahasena Mohon Tunggu... Freelancer - Desainer Grafis

Ini akun kedua saya. Calon pegiat industri kreatif yang candu terhadap K-pop (kebanyakan girl group) dan Tekken.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

A Musical Revolution 2 (Bagian 4)

2 April 2024   00:15 Diperbarui: 2 April 2024   14:50 411
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

"Harum..." batin Jaehee.

Selama mandi, Jaehee memikirkan bagaimana Zoa telah menjadi sahabat yang baik untuknya. Pikiran itu semakin kuat ketika Jaehee membilas tubuhnya. Saat dia keramas, Jaehee teringat akan Jiyoon dan resolusi para anggota Weeekly untuk menyelamatkan leader mereka tercinta di Paldea.

Selesai mandi, Jaehee melihat bayangannya di cermin dalam kondisi masih terbalut handuk.

"Inikah aku?" tanya Jaehee pada dirinya. Saat menyentuh kulitnya, Jaehee terkejut bahwa kulitnya kini terasa 4x lebih lembut dari sebelumnya.

"Kulitku lembut banget," kata Jaehee. Kelembutan kulitnya membuat senyumnya kembali. "Halus."

Setelah itu Jaehee memakai piyama pink favoritnya dan tidur dengan Marina, mamanya.

"Ma, besok Jaehee dan yang lain mau ke Paldea," kata Jaehee.

"Iya, anakku. Tenang, mama akan bilang ke orangtua kalian," kata Marina.

Kemudian Marina menyelimuti Jaehee dengan selimut pink dan mencium pipinya.

"Anakku sayang," bisik Marina.

Keesokan paginya, di kediaman keluarga Nainggolan.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun