''Hari ini, kita akan mempelajari bagaimana menerapkan sudut pandang yang baru dalam memahami masalah atau situasi. Seringkali, kita terbiasa melihat sesuatu hanya dari satu sudut pandang, yang bisa membatasi cara kita menemukan solusi atau memahami suatu permasalahan secara lebih mendalam. Dengan membuka diri pada perspektif yang berbeda, kita dapat menemukan cara-cara baru yang lebih kreatif dan efektif untuk menyelesaikan masalah. Pembelajaran ini penting tidak hanya dalam konteks akademik, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari, di mana kemampuan melihat masalah dari sudut pandang lain akan membantu kita menjadi lebih bijaksana dan fleksibel dalam mengambil keputusan."
Pembukaan
Selamat pagi, semua. Â Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas topik yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, yaitu menerapkan sudut pandang yang baru dalam memahami masalah atau situasi. Dalam banyak hal, cara kita melihat sebuah masalah atau situasi seringkali menentukan bagaimana kita meresponsnya. Jika kita hanya berpegang pada satu sudut pandang, kita mungkin akan terjebak dalam pola pikir yang terbatas. Namun, dengan mencoba melihat sesuatu dari perspektif yang berbeda, kita bisa menemukan solusi yang lebih kreatif dan mendapatkan pemahaman yang lebih dalam. Melalui materi ini, kita akan belajar bagaimana memperluas pandangan kita dan menerapkan keterampilan ini untuk menyelesaikan berbagai tantangan dengan cara yang lebih efektif dan inovatif..
Sebelum kegiatan ini kita mulai marilah kita membuka dengan bacaan doa
 Berdoa dimulai...
- Ice breaking
- Permainan Nama dan Gerakan
- Instruksi: Setiap peserta memperkenalkan diri dengan menyebutkan nama mereka dan menambahkan satu gerakan atau tindakan yang menggambarkan hobi atau minat mereka. Peserta berikutnya harus menyebutkan nama dan gerakan peserta sebelumnya sebelum menambahkan nama dan gerakannya sendiri.
- Tujuan: Meningkatkan keterlibatan dan membantu peserta saling mengenal.
4. Implementasi refreaming
- Reframing adalah suatu teknik dalam psikologi dan komunikasi yang digunakan untuk mengubah cara pandang seseorang terhadap situasi atau permasalahan tertentu. Dengan mengubah perspektif, seseorang dapat menemukan makna baru, mengurangi stres, dan menciptakan solusi yang lebih efektif. 2. Tujuan Reframing:
- Mengurangi Ketegangan Emosional: Membantu individu untuk melihat situasi yang menekan dari sudut pandang yang lebih positif.
- Meningkatkan Kreativitas: Dengan melihat masalah dari berbagai sudut pandang, individu dapat menemukan solusi yang lebih inovatif.
- Membantu Pengambilan Keputusan: Reframing dapat membantu individu membuat keputusan yang lebih baik dengan mempertimbangkan lebih banyak opsi dan kemungkinan.
Langkah-Langkah Implementasi Reframing:- Identifikasi Situasi atau Masalah: Tentukan masalah atau situasi yang ingin diubah pandangannya.
- Tanyakan Pertanyaan Terbuka: Ajukan pertanyaan yang membantu menggali pandangan baru, seperti "Apa hal positif yang bisa saya ambil dari situasi ini?" atau "Bagaimana orang lain melihat situasi ini?"
- Ubah Kerangka Pikir: Cobalah untuk melihat situasi dari sudut pandang yang berbeda. Misalnya, jika Anda merasa stres tentang pekerjaan, Anda bisa melihatnya sebagai peluang untuk belajar dan berkembang.
- Gunakan Metafora: Menggunakan metafora untuk menjelaskan situasi dapat membantu mengubah cara pandang. Misalnya, menggambarkan tantangan sebagai "sebuah batu loncatan" daripada "halangan."
- Buat Rencana Tindakan: Setelah mengubah perspektif, buatlah rencana tindakan yang mencerminkan pandangan baru tersebut. Ini bisa membantu Anda merasa lebih berdaya dalam menghadapi situasi.
Contoh Reframing
Jika seseorang merasa gagal karena tidak mendapatkan pekerjaan yang diinginkan, reframing dapat membantu mereka melihat bahwa ini adalah kesempatan untuk meningkatkan keterampilan atau mencari peluang lain yang lebih cocok.
implementasi reframing adalah alat yang sangat berguna dalam berbagai konteks, termasuk terapi, pendidikan, dan manajemen. Dengan mengubah cara pandang terhadap situasi atau masalah, individu dapat mencapai pemahaman yang lebih baik, meningkatkan kesejahteraan emosional, dan menemukan solusi yang lebih kreatif. Melalui latihan dan aplikasi yang konsisten, reframing dapat menjadi bagian penting dari pengembangan diri dan peningkatan keterampilan dalam beradaptasi dengan tantangan hidup.
5.Penutup
Saya berharap Anda semua dapat mengintegrasikan teknik ini dalam kehidupan sehari-hari dan melatih diri untuk lebih terbuka terhadap berbagai perspektif. Ingatlah bahwa setiap tantangan adalah peluang untuk tumbuh dan belajar. Terima kasih atas partisipasi aktif Anda dalam sesi ini, dan mari kita terus berlatih untuk melihat dunia dengan cara yang lebih positif dan konstruktif.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!