Masalah yang dibahas dalam kegiatanbimbingan kelompok harus bersifat sekarang. Maksudnya, masalah yang dibahas adalah masalah yang saat ini sedang dialami yang mendesak, yang mengganggu keefektipan kehidupan sehari-hari, yang membutuhkan penyelesaian segera, bukan masalah dua tahun yang lalu atau pun masalah waktu kecil.
5. Asas kenormatifan
Dalam kegiatan konseling kelompok, setiap anggota harus dapat menghargai pendapat orang lain, jika ada yang ingin mengeluarkan pendapat maka anggota yang lain harus mempersilahkannya terlebih dahulu atau dengan kata lain tidak ada yang berebut.
6. Asas Keahlian
Diperlihatkan oleh PK dalam mengelola kegiatan kelompok dalam mengembangkan proses dan isi pembahasan secara keseluruhan.
E. Unsur-Unsur Bimbingan KelompokÂ
Layanan bimbingan kelompok dilaksanakan dalam bentuk kelompok dengan menekankan unsur-unsur terpenting dari bimbingan kelompok diantarnya adalah dinamika kelompok, pemimpin kelompok dan anggota kelompok serta tahapan tahapan bimbingan kelompok yang harus ada agar tercapai tujuan dari bimbingan kelompok.
- Dinamika kelompok
Shertzer dan Stone mengemukakan definisi dinamika kelompok yaitu kuatnya interaksi antar anggota kelompok yang terjadi untuk mencapai tujuannya. Dikemukakan pula bahwa produktivitas kelompok akan tercapai apabila ada interaksi yang harmonis antar anggotanya. Adapun aspek-aspek dinamika kelompok menurut Hartinah diantaranya adalah sebagai berikut:
1) Komunikasi dalam kelompok. Dalam komunikasi akan terjadi perpindahan ide atau gagasan yang diubah menjadi simbol oleh komunikator kepada komunikan melaui media.
 2) Kekuatan di dalam kelompok. Dalam interaksi antar anggota kelompok terdapat kekuatan atau pengaruh yang dapat membentuk kekompakan dalam kelompok.
 3) Kohesi kelompok Merupakan sejumlah faktor yang mempengaruhi anggota kelompok untuk tetap menjadi anggota kelompok tersebut.