Selang beberapa menit, lelaki itu telah keluar dari toko Nivea setelah membayar harga untuk roti-rotinya.
"Nona, Anda benar-benar tampak pucat. Coba lihat wajah Anda!" seraya menyodorkan sebuah cermin ke tangan Nivea.
Dalam beberapa detik Nivea memperhatikan wajahnya dan berkata, "Kau benar Seri! Sepertinya aku hanya kelelahan."
"Tapi semalam Anda berendam terlalu lama, nona." seraya menerima cermin yang kembali disodorkan oleh Nivea kepadanya.
"Kalau begitu sebaiknya, kita pulang sekarang Seri. Biar Clara dan David yang menjaga toko ini."
Seri mengangguk, mengiyakan ucapan nonanya. Keduanya pun bergegas untuk kembali ke kediaman keluarga Del Castano.
Setibanya Nivea disana, sang Ibu menangkap kehadiran putrinya yang melangkah hendak menuju ke kamarnya sendiri. Tanpa Seri mengekor di belakangnya. Pelayan pribadi itu langsung menuju ke dapur untuk membuatkan minuman hangat untuk nonanya.
"Nivea! Tunggu!" duchess Elvira memanggilnya seraya kian mendekat.
"Ya Ibu."
Beliau pun memperhatikan setiap sudut wajah putrinya itu, "Kau sakit, Nak? Aku rasa... kau mulai berkeringat."
"Ah.. Tampaknya aku kurang istirahat, Ibu."