Mohon tunggu...
Novia Respati
Novia Respati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wirausaha

Senang menulis dan memasak 😊

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

The Duke's Daughter (Bagian 1-5)

25 Desember 2023   20:13 Diperbarui: 26 Desember 2023   15:44 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

“Kita berangkat sekarang, Rodrigues?”

Lelaki yang merupakan sahabat Matias itu, mengiyakan ajakan sahabatnya untuk pergi sekarang juga ke perkebunan anggur yang terletak di barat daya kota itu. Di sanalah Matias bekerja selama ini. Pengelola perkebunan anggur milik kaum pemerintah itu mempercayakan kepada Matias untuk memimpin para pekerjanya di kebun. Sedangkan Matias telah berjanji pada Rodrigues untuk membantunya menyediakan objek penelitian terhadap anggur di wilayah mereka. Rodrigues melakukannya guna memenuhi tugas dari lembaga perguruannya.

Kereta kuda yang membawa mereka kini sedang melintasi sepanjang jalan Hawkins. Yang tampak sekarang adalah kondisi bangunan gedung arsip yang sudah hancur setengah bagian itu. Masih tersisa sedikit puing reruntuhan gedung yang dipinggirkan di salah satu sisi samping bangunan berwarna merah bata itu.

Dan Matias, kembali memutar ulang memori dalam ingatannya ketika Nivea menolongnya membuka pintu keretanya dari luar, dengan sangat mudah. Lelaki itu tak mengatakan pada siapapun bahwa Nivea melakukan hal itu. Dia tak yakin bahwa kekuatan ajaib yang dimiliki oleh Nivea sudah diketahui oleh banyak orang. Sosok adik kelas yang manis itu selalu menghantuinya. Dia tak pernah mampu melupakan senyum milik Nivea, terutama senyumannya di kala pertama kali mereka berkenalan dulu.

“Kau melamun, Matias?”

“Ah, tidak.. Aku hanya sedang melihat-lihat ke jalan.”

“Jadi, kapan kau akan menikah?”

“Apa? Hahaha. Kau bermimpi Rodrigues! Dengan siapa aku harus menikah? Ini bukan waktunya aku berpikir tentang pernikahan.”

“Hahaha. Kau kira aku bodoh dan tidak tahu apa-apa? Kau sudah menyukai gadis itu sejak masih di perguruan ketiga. Apa kau belum pernah mengatakan padanya?”

“Ah, hahaha. Bagaimana bisa kau mengatakan hal itu, Rodrigues? Kau jangan asal menebak!”

“Entahlah! Yang jelas... aku bukan orang yang mudah dibohongi.”

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun