Mohon tunggu...
MEIRISMAN HALAWA
MEIRISMAN HALAWA Mohon Tunggu... H sofona osara

Lahir di Gunungsitoli, 18 Mei 1979

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Eksperimen

12 November 2024   12:03 Diperbarui: 12 November 2024   12:06 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

 

X I

 

Barasi menumpahkan semua air dalam botol putih yang ia bawa ke atas kuburan ayahnya. Ini kebiasaan orang Nias jika membersihkan kuburan seseorang. Diakhir prosesi pembersihan, tak akan ada rangkaian bunga yang diletakkan di atas kuburan. Itu tidak terlalu lazim.

 

"Sekarang kamu puas kasus bapak sudah terungkap?"

 

Barasi melirik suaminya. Ia mengangguk. "Tapi kenapa Bayo harus membunuh Zamasi. Kita kan cuma sepakat menakutinya biar dia mengaku."

 

"Saya minta maaf.  Mulanya memang tak ada niat untuk itu. Tapi saat Bayo benar-benar ketakutan dan menurut begitu saja. Tiba-tiba ide itu muncul begitu saja."

 

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun