Mohon tunggu...
No Name
No Name Mohon Tunggu... -

Seorang pria

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

2XLove (I) 8: Julia Felicia

4 April 2012   01:50 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:04 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

"Tentu saja pernah."

"Kalau begitu kenapa kau tidak pernah pacaran?"

"Suka dan pacaran itu dua hal yang berbeda. Aku tak merasa harus pacaran. Kau sendiri, perlu tidak kau pacaran?"

"Dulu juga aku berpikir sama sepertimu. Tapi setelah bertemu Julia, semuanya berubah. Aku menyukai dia sepenuh hati. Jadi aku merasa kali ini perlu."

"Ya bagus. Setidaknya kau punya alasan yang tulus. Dan seharusnya kau jujur pada dirimu ... dan Julia mulai saat ini."

*****

Tadi Mitha juga membangunkannya. Tapi sebenarnya dia sudah terjaga. Kemudian sebelum dia berangkat ke sekolah, Mitha mengingatkannya lagi.

"Kau tau sekarang hari apa. Perempuan akan terkesan kalau kau ingat saat-saat berkesan dalam hidup mereka. Dan, kau harus tunjukkan kalau kau bersungguh-sungguh padanya!"

Setelah itu, Jerry merasa dirinya semakin mantap. Dia bertekad, tak peduli Julia tak menoleh padanya, tak mau mendengarkannya, atau menghindarinya, dia akan mengajaknya bicara hari ini. Tapi kini, setelah menunggu dan menunggu, hilang juga semangat yang tadinya sempat berkobar dalam dadanya. Julia ternyata tidak masuk hari ini. Apa yang terjadi? Apakah Julia tahu teman-temannya mau memberikan kejutan di hari ulang tahunnya makanya dia menghindar? Entahlah. Mencoba memikirkan sesuatu yang menenangkan dirinya justru membuatnya semakin pusing.

Bel istirahat berbunyi dan Jerry mengampiri tempat Lini.

"Kau tau kenapa Julia tak datang?" ujarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun