Mohon tunggu...
Hallo SobatKampus
Hallo SobatKampus Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Hallo semangat yaa!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Takdir Dalam Dua Bahasa Surga

23 Desember 2024   22:31 Diperbarui: 23 Desember 2024   22:31 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"ayo Biru kita sholat dulu" ajak Zara. Namun Sabiru hanya diam tetapi tetap mengikuti Zara dari belakang.

"mungkin ini saatnya" gumam Sabiru

Sesampainya di sebuah masjid di dekat caf, Zara pun memberhentikann langkahnya,

"disana kayaknya tempat wudhu cowok deh, kamu ke sana ya nanti kita ketemu disini lagi" ujar Zara. Ia pun segera membalikkan badannya hendak masuk ke dalam. Tetapi tiba-tiba tangannya di tahan oleh Sabiru

" kenapa? Ada yg ketinggalan? Sholat aja dulu, insyaallah ga hilang kok di cafnya" kata Zara

"Zara" potong Sabiru

"kenapa sih Biru, kita udah telat ini, ayo sholat dulu" sambung Zara

"Zara aku ga sholat" potong Sabiru

Zara terdiam, mencerna apa yang baru saja dikatakan oleh Sabiru. Seketika Sabiru mengeluarkan sebuah kalung yang ia sembunyikan di lehernya. Sebuah kalung berbentuk salib. Zara tidak perlu bertanya karena ia sudah tau jawaban yang akan dia terima. Kemudian tanpa berkata apapun Zara pergi meninggalkan Sabiru dan melakukan niatnya yang tertunda.

Selesai sholat, ia termenung beberapa saat

"apa ini, Ya Allah?" ujar Zara

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun