" Obat sakit pusing ada gak, mas ?"
" Mbak pusing ? "Â
" ya, bukan pusing biasa, tapi pusing hati"
" ooooh, galau !" Mas - mas itu menaruh pulpen dan buku catatannya dan mulai duduk di kursi yang ada di depanku. Aku heran.
" Curhat aja mbak, aku dengerin kok. Barangkali aku bisa ngasih solusi kampus mana yang punya jurusan kedokteran kandungan paling bagus di Jakarta."
Aku menahan tertawaku. Tidak buruk juga jokes mas - mas kasir ini.Â
" Jadi gini mas...,"
" Aku ingin berkembang seperti teman - temanku." balas laki - laki berkacamata bulat yang tidak ganteng dan tidak jelek itu dalam pesan Whatsappsnya.
" Teman - temanmu yang di Malang itu ? Kan semua orang punya jalan berkembangnya masing - masing. Jangan terlalu insecure." Aku berusaha meyakinkannya.
" Aku gak insecure sama mereka. Aku memang memiliki target sendiri. Disini aku sudah tidak punya alasan lagi untuk bertahan lebih lama. "
" Punya kok, disini banyak alasan yang bisa buat kamu untuk bertahan."