"Kau ini malaikat atau setan?"
"Hahaha...kau lugu sekali."
"Apa kau pernah menyesal pernah dilahirkan jika hanya untuk mengalami hal yang menyakitkan?"
Miranda terdiam sejenak. "Tidak. Ini takdirku untuk mengubah takdirmu. Esok kau bisa saja tiba-tiba mati bila tidak mendengarkan kata-kataku."
"Esok aku mati?"
"Ya."
"Apa karena telah melihatmu?"
"Karena tidak mendengar apa kataku."
"Bagaimana aku akan mati?"
"Pisau Ibumu."
"Pisau Ibu? Aku kerap melihat pisau Ibu untuk mengupas bawang."
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!