“Ya, dan garis wajahnya akan seperti dirimu. Keras. Rahang yang kokoh walau tirus, juga hidung yang menjulang angkuh.”
“Tapi kulitnya pasti sepertimu, agak gelap.”
“Jangan…! Lebih bagus jika putih sepertimu. Juga rambut yang tegak dan tak beraturan, seperti rambutmu…”
“Ah, kenapa tidak ikal seperti milikmu?”
“Emmh… bolehlah. Tapi ia harus tinggi, seperti dirimu…”
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!