Budidaya alpukat sebagai tanaman pekarangan memiliki potensi untuk terus berkembang sebagai bagian dari gerakan urban farming yang semakin populer di berbagai kota di seluruh dunia. Ini tidak hanya memberikan akses lebih besar terhadap buah-buahan segar bagi penduduk perkotaan tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati. Dengan perawatan yang tepat dan pemilihan varietas yang sesuai dengan iklim lokal, pohon alpukat dapat menjadi bagian integral dari pemandangan perkotaan yang hijau dan berkelanjutan.
6. Pengaruh Ekonomi dan Sosial
Budidaya alpukat memiliki dampak ekonomi dan sosial yang signifikan di berbagai negara, memainkan peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan petani, memperluas lapangan kerja, dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Berikut ini adalah gambaran  mengenai pengaruh budidaya alpukat dari segi ekonomi dan sosial di beberapa negara utama:
a. Meksiko
Meksiko adalah produsen alpukat terbesar di dunia, dengan negara bagian Michoacán menjadi pusat utama produksi. Industri alpukat di Meksiko memberikan dampak ekonomi yang besar, terutama bagi ribuan petani dan pekerja perkebunan di wilayah tersebut. Beberapa aspek utama dari pengaruh ekonomi dan sosial budidaya alpukat di Meksiko meliputi:
1) Pendapatan Petani
Budidaya alpukat telah menjadi sumber pendapatan utama bagi petani di Michoacán dan daerah lainnya di Meksiko. Petani kecil dan besar mengandalkan hasil panen alpukat untuk mencukupi kebutuhan hidup mereka dan meningkatkan taraf hidup.
2) Pekerjaan dan Lapangan Kerja
Industri alpukat menyediakan ribuan lapangan kerja langsung dan tidak langsung, termasuk pekerjaan di kebun, pengolahan pabrik, transportasi, dan perdagangan. Hal ini berkontribusi signifikan terhadap pengurangan tingkat pengangguran di daerah-daerah pedesaan.
3) Investasi Infrastruktur
Popularitas alpukat yang meningkat di pasar internasional telah mendorong investasi besar dalam infrastruktur pertanian seperti irigasi, transportasi, dan fasilitas pengolahan. Infrastruktur ini memperbaiki kondisi produksi dan distribusi alpukat, meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan industri.