Dekat Kulit: Bagian daging yang dekat dengan kulit biasanya berwarna hijau muda. Warna ini menunjukkan tingginya konsentrasi klorofil, yang memberikan rasa segar dan sedikit herba pada bagian ini.
2) Warna Kuning Muda
Dekat Biji: Bagian yang lebih dekat dengan biji cenderung berwarna kuning muda. Warna kuning ini menunjukkan konsentrasi lemak yang lebih tinggi, memberikan rasa yang lebih kaya dan lembut.
b. Tekstur Daging Buah
1) Lembut dan Halus
Sensasi Saat Dikunyah: Daging buah alpukat memiliki tekstur yang sangat lembut dan halus, memberikan sensasi creamy yang khas saat dikunyah. Tekstur ini adalah salah satu alasan utama mengapa alpukat sangat dihargai dalam kuliner.
2) Penggunaan Kuliner
- Guacamole: Tekstur lembut alpukat membuatnya ideal untuk digunakan dalam guacamole, di mana dagingnya dihaluskan untuk menghasilkan saus yang lembut dan kaya rasa.
- Salad dan Sandwich: Potongan daging alpukat yang lembut dan creamy sering digunakan dalam salad dan sandwich, menambahkan rasa kaya dan tekstur lembut.
c. Komposisi Nutrisi
1) Lemak Sehat
Asam Lemak Tak Jenuh: Daging buah alpukat kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal, terutama asam oleat, yang dikenal baik untuk kesehatan jantung.
2) Vitamin dan Mineral
- Vitamin E dan K: Alpukat adalah sumber yang baik untuk vitamin E dan K. Vitamin E adalah antioksidan yang membantu melindungi sel-sel tubuh, sedangkan vitamin K penting untuk pembekuan darah dan kesehatan tulang.
- Kalium: Alpukat mengandung kalium, yang membantu mengatur tekanan darah dan keseimbangan cairan dalam tubuh.