Mohon tunggu...
Tjistriana
Tjistriana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mercu Buana Menteng

Nama: Tjistriana NIM: 46122110037 Matkul: Kewirausahaan 1 Dosen: Prof. Dr. Apollo, Ak., M.Si. Universitas Mercu Buana Menteng

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

TB 2 Kewirausahaan

26 Mei 2023   09:15 Diperbarui: 29 Mei 2023   14:33 872
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rumus dasar untuk menghitung break-even point adalah

Break-even point (dalam unit) = Biaya Tetap / (Harga Jual Per Unit - Biaya Variabel Per Unit)

Break-even point (dalam nilai penjualan) = Break-even point (dalam unit) × Harga Jual Per Unit

Dengan menghitung break-even point, kita dapat menentukan target penjualan yang diperlukan untuk mencapai titik impas. Jika volume penjualan di atas break-even point, kita akan menghasilkan laba. Sebaliknya, jika volume penjualan di bawah break-even point, bisnis akan mengalami kerugian.

Analisis break-even point membantu kita dalam merencanakan strategi bisnis yang efektif, seperti menentukan harga jual yang menguntungkan, mengendalikan biaya tetap, dan mengevaluasi kebutuhan penjualan untuk mencapai laba yang diinginkan. Selain itu, analisis ini juga membantu kita memahami risiko dan potensi keuntungan dalam operasional bisnis gelato kita.

“There are many other factors that affect the financial health of the business over time, such as projected changes in market conditions. A break-even analysis should, therefore, be seen as a basic tool that can provide a snapshot of where a business stands at a given point in time, which should be used in conjunction with other financial measures. A break-even analysis can, however, provide us with important preliminary information about the status of the business (Moyer, McGuigan, Kretlow, 2005).” Alnasser, N., Shaban, O. S., & Al-Zubi, Z. (2014). The effect of using break-even-point in planning, controlling, and decision making in the industrial Jordanian companies. International Journal of Academic Research in Business and Social Sciences, 4(5), 626.

mari kita hitung BEP dalam unit dan dalam rupiah:

Pendapatan Penjualan: Rp 40.000.000
Biaya Variabel per Unit: Rp 15.000
Biaya Tetap: Rp 1.000.000.000
Harga Jual per Unit: 1 Scoop Rp 35.000, 2 Scoop Rp 60.000, 3 Scoop Rp 75.000

BEP dalam Unit = Biaya Tetap / (Harga Jual per Unit - Biaya Variabel per Unit)
BEP dalam Rupiah = BEP dalam Unit × Harga Jual per Unit

Mari kita hitung menggunakan informasi yang Anda berikan:

BEP dalam Unit = Rp 1.000.000.000 / (Rp 35.000 - Rp 15.000)
BEP dalam Rupiah = BEP dalam Unit × Rp 35.000

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun