"FATMAWATIII!!!"
Saya berlari menuju ujung ruangan itu namun salah satu pistol dari mereka mendarat di kepala. Bukan kepala saya, melainkan kepala Fatmawati.
"You are crazy, you have no compassion, you are no longer human!!", umpatan itu membuat pistol semakin mendekat ke kepala Fatmawati.
(Kalian gila, kalian tidak punya rasa belas kasihan, kalian sudah bukan manusia)
Saya hanya melihat tangis dan rasa takut pada raut wajah nya yang tak henti - hentinya menangis. Air mata nya tampak semakin jelas dan deras saat melihat kedatangan saya ke markas itu.
"Did you forget, you came here because of my invitation, not her"
(Apakah anda lupa, kedatangan anda ke sini karena undangan saya, bukan undangannya)
"Japan has surrendered, independence will soon be recognized. So what do you expect?"
(Jepang sudah menyerah, kemerdekaan akan segera diakui. Lantas apalagi yang anda harapkan?)
"Declare independence by agreement with PPKI"
(Nyatakan kemerdekaan atas kesepakatan bersama PPKI)