Mohon tunggu...
Muhammad NaufalAlfauzi
Muhammad NaufalAlfauzi Mohon Tunggu... Lainnya - MAHASISWA PRODI HES UIN RADEN MAS SAID SURAKARTA

Mahasiswa semester 5

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Review Buku Asuransi Syari'ah Karya Kuat Ismanto, S.H.I, M.Ag.

18 Maret 2024   21:52 Diperbarui: 18 Maret 2024   22:26 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

PengembanganHukum Mu'amalah Islam Kontemporer 

Joseph Schaht membuat suatu pengamatan bahwa hukum Islam adalah ikhtisar pemikiran Islam, manifestai paling tipikal dari cara hidup muslim, seta merupakan inti dari saripati Islam itu sendiri. Dalam kehidupan kontemporer sekarang hukum Islam semakin memiliki arti penting terutama dengan lahirnya ekonomi, perbankan, dan asuransi yang sangat erat dengan muamalat 

Problematika dan Perkembangan Pemikiran Asuransi 

Asuransi masih menjadi perdebatan ulama bila dilihat dalam sudut pandang hukum Islam. Mengingat masalah asuransi ini sudah memasyarakat di Indonesia dan diper kirakan ummat Islam banyak terlibat di dalamnya, maka permasalahan tersebut perlu juga ditinjau dari sudut pandang hukum Islam. Di kalangan ummat Islam ada anggapan bahwa asuransi itu tidak Islami. Orang yang melakukan asuransi sama halnya dengan orang yang mengingkari rahmat Allah. Allah-lah yang menentukan segala segalanya dan mem berikan rezeki kepada makhluk-Nya. Beberapa perbedaan pendapat tentang asuransi yaitu: 

1. Asuransi itu haram dalam segala macam bentuknya 

2. Asuransi konvensional dibolehkan karena tidak ada larangan dalam Al-Qur'an dan As-Sunnah 

3. Asuransi yang bersifat sosial dibolehkan dan yang bersifat komersial diharamkan

BAB 2 KONSEP ASURANSI KONVENSIONAL 

Pada bab 2 ini terdapat 3 sub materi yang dijelaskan yaitu 

1. pengertian 

2. resiko 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun