Mohon tunggu...
huriah rachmah
huriah rachmah Mohon Tunggu... -

senang berbagi dan berbagi serta terus berbagi

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Catatan Erikar Lebang: Foodcombining di Bulan Puasa

18 Juni 2015   20:20 Diperbarui: 20 Juni 2015   02:42 860
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Ketiga, kunyah perlahan, telan tertib! Sinkronkan kerja sistem cerna dan signal kenyang otak. Juga lumatkan makanan baik-baik

Keempat, jangan menemani makanan dengan minum yang terlalu sering dan banyak. Mengganggu kerja sistem cerna terutama lambung

Kelima, ini yang paling penting, usahakan konsumsi sayuran segar di tiap waktu makan. Bila perlu bawa sendiri kemanapun pergi

Diluar 5 tips utama tadi, ada beberapa jalan keluar darurat yang bisa dipergunakan sesekali (Sesekali! Namanya juga darurat)

Setelah Anda berwisata kuliner seharian, saat tiba di rumah, buatlah jus sayuran segar. Untuk meringankan kerja sistem cerna

Sayuran segar yang dimakan bersamaan dengan makanan buruk miskin enzim membuat makanan masuk bukan dianggap ‘musuh’ oleh tubuh

Bisa juga dengan membuat rebusan air jahe untuk jalan darurat, dan mencukupi air putih bila beban cerna telah mereda

Detoks Kecil2an Setelah Lebaran

Pasca Ramadhan yang ‘menyehatkan’ dengan #FoodCombining, 2 hari lebaran acap berubah jadi hari ‘penumpukan sampah’ tubuh, bersihkan yok!

Mari kerjakan detoksifikasi ringan. Bukan detoksifikasi beneran yang membutuhkan konsentrasi serius dan alokasi waktu khusus

Sediakan waktu 2 hari saja, lebih 3 hari lebih baik. Disambi mengerjakan puasa syawalan juga bisa, asal perhatikan juklak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun