Mohon tunggu...
Callmehai
Callmehai Mohon Tunggu... Konsultan - Astrophile || Mahasiswa Farmasi STIKES Andini Persada Mamuju

Bercanda bersama kata.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bersama Doa

5 April 2022   22:55 Diperbarui: 5 April 2022   23:09 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Permisi."

Tidak menunggu lama, pintu terbuka. Sosok Emak tersenyum ramah menyambut.

"Masuk."

Aku mengangguk, lalu mengikutinya.

Setelah duduk di sofa, sesekali kucuri waktu ketika pandangan Emak ini tidak ditujukan padaku. Ya, aku memanfaatkannya mengamati ruangan yang cukup mewah dengan perabotan super mahal.

"Eee, anu, Bu. Apa Rizki ada di rumah?"

Kulihat dia tersenyum. "Rizki sedang keluar, Nak. Mungkin lagi ngurus skripsi."

Benar dugaanku!

"Siapa, Ma?" suara barithon, muncul. Kuterka, itu adalah suara Ayahnya Rizki.

"Teman Rizki, Pa."

Tidak berselang lama, yang dimaksud pun muncul.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun