Latar Belakang Masalah
Pendidikan Agama Islam (PAI) memiliki peranan penting dalam pembentukan karakter dan akhlak siswa, terutama di tingkat Sekolah Dasar (SD). Salah satu aspek utama dalam PAI adalah pembelajaran Al-Quran, yang mencakup kemampuan membaca, memahami, dan menghafal ayat-ayat suci. Namun, di SDN 184/VII Meranti Baru II, ditemukan bahwa motivasi dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Al-Quran masih tergolong rendah. Banyak siswa yang merasa kesulitan dalam membaca Al-Quran dengan baik dan benar, serta mengalami kendala dalam menghafal ayat-ayat Al-Quran.
Salah satu faktor yang memengaruhi rendahnya hasil belajar Al-Quran adalah metode pembelajaran yang masih dominan menggunakan cara-cara konvensional, seperti ceramah atau penugasan hafalan tanpa melibatkan media pembelajaran yang menarik. Metode ini cenderung kurang interaktif dan tidak cukup menarik minat siswa, sehingga berdampak pada rendahnya motivasi belajar mereka. Mengatasi tantangan ini memerlukan pendekatan inovatif yang mampu menumbuhkan minat dan meningkatkan pemahaman siswa terhadap pembelajaran Al-Quran.
Perkembangan teknologi pendidikan menghadirkan berbagai solusi, salah satunya adalah penggunaan media audiovisual. Media audiovisual merupakan kombinasi antara gambar dan suara yang dapat menarik perhatian siswa dan membantu mereka memahami konsep secara lebih mudah. Media ini telah digunakan dalam berbagai mata pelajaran dan terbukti efektif dalam meningkatkan keterlibatan serta pemahaman siswa. Penggunaan media audiovisual dalam pembelajaran Al-Quran diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan memotivasi siswa untuk lebih giat dalam belajar dan menghafal Al-Quran.
Berbagai penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa media audiovisual memiliki dampak positif dalam pembelajaran. Arsyad (2013) menyatakan bahwa media audiovisual dapat merangsang indera siswa dan membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan menyenangkan. Hal ini sejalan dengan penelitian Usman (2011), yang mengemukakan bahwa media audiovisual dapat meningkatkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran. Dengan demikian, penggunaan media audiovisual dalam pembelajaran Al-Quran diharapkan dapat menjadi solusi untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa di SDN 184/VII Meranti Baru II.
Oleh karena itu, penelitian ini penting dilakukan untuk mengukur efektivitas penggunaan media audiovisual dalam pembelajaran Al-Quran di SDN 184/VII Meranti Baru II dan memberikan kontribusi pada pengembangan metode pembelajaran yang lebih inovatif dan efektif di sekolah dasar.
Rumusan Masalah
- Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
- Apakah penggunaan media audiovisual lebih efektif dibandingkan metode konvensional dalam meningkatkan hasil belajar Al-Quran siswa di SDN 184/VII Meranti Baru II?
- Bagaimana pengaruh penggunaan media audiovisual terhadap motivasi siswa dalam belajar Al-Quran di SDN 184/VII Meranti Baru II?
- Apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang menggunakan media audiovisual dengan siswa yang menggunakan metode konvensional?
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk:
- Mengetahui efektivitas penggunaan media audiovisual dalam meningkatkan hasil belajar Al-Quran siswa di SDN 184/VII Meranti Baru II.
- Mengidentifikasi pengaruh media audiovisual terhadap motivasi belajar siswa dalam pembelajaran Al-Quran.
- Menganalisis perbedaan hasil belajar antara siswa yang menggunakan media audiovisual dan siswa yang menggunakan metode konvensional dalam pembelajaran Al-Quran.
Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara teoritis maupun praktis, sebagai berikut:
- Manfaat Teoritis
