" Belum . " sahut Kimanoto .
" Jadi di mana kau letakkan buku PR mu ? "
" Di sana . " Ia menunjuk ke arah laci sambil matanya tetapmelekat pada layar kaca .
Tomino mengambil buku yang dimaksudkan oleh adiknya dan mulai mengerjakannya . Sesekali , ia mengalihkan pandangannya pada Kimanoto yang konsentrasinya berpusat pada game dalam PS 2 tersebut . Tomino hanya berdecak sambil menggeleng pelan melihat kelakuan adiknya seolah tidak mau tahu dengan PR nya sendiri .
30 menit sudah berjalan , terdengar suara ibu dari ruang makan memanggil Kimanoto .
" Kimanoto , ayo makan . Ibu sudah menyiapkan makanan kesukaanmu . " seru ibu .
Kimanoto langsung mematikan PS nya dan pergi meninggalkan Tomino sendirian tanpa mengajak kakaknya untuk pergi makan bersamanya . Tomino memegangi perutnya yang mulai perih menahan rasa lapar yang melandanya, tapi PR adiknya belum kunjung usai . Ia mengurungkan niatnya untuk makan malam .
Akhirnya ,dalam waktu 1 jam , selesai juga tugas yang telah ia kerjakan . Tomino mengelap setetas keringat yang membasahi dahinya dan ia tak sanggup lagi menahan rasa laparnya , segera ia bergegas meninggalkan kamar adiknya .
Tepat di saat ia meninggalkan kamar adiknya , situlah ia berpapasan dengan adiknya yang hendak masuk ke kamarnya .
" Hey , apa kau sudah menyelesaikan PR ku ? "
" Sudah kuselesaikan dan bukunya kuletakkan di dalam laci . " ujar Tomino .