Kini adalah saat yang tepat bagiku untuk mengetes kemampuannya. Kira-kira ia bisa gak ya menggambarnya. Aku yakin dia bisa.
"Oh iya!"
"Kenapa Luna?"
"Aku dari dulu penasaran, sebenarnya siapa nama lengkapmu?"
Kalau kujawab mungkin tidak akan mempercayainya. Karena namaku memiliki arti yang terbalik apabila dibandingkan dengan sifatku yang asli. Tapi......
"Namaku ****"
"Namamu kok tidak mencerminkan sifatmu hahahaha!"
Sudah kuduga kalau ia akan berbicara seperti itu. Tau begini mah aku tidak akan memberi tau di namaku.
Hari sudah larut malam. Kicauan burung sudah tak terdengar lagi. Yang terdengar hanyalah suara nyanyian katak yang sedang memanggil hujan. Saat itu aku sedang minum segelas susu hangat di dapur.
Kulihat ada sebuah kertas tergeletak di atas meja. Saat kulihat, betapa terkejutnya aku melihatnya. Benar-benar hal yang tidak terduga. Ini adalah sebuah majalah lolicon edisi terbaru.
Dalam benakku tiba-tiba terlintas sebuah pertanyaan. Kira-kira sedang apa ya Luna sekarang? Apa dia sudah tidur?