Mohon tunggu...
Aanisah Aprilia Lasampa
Aanisah Aprilia Lasampa Mohon Tunggu... Mahasiswa - UNIDA Gontor Kampus Putri

International Relations of UNIDA

Selanjutnya

Tutup

Politik

Peran Lembaga Eksekutif dalam Penyelenggaraan Pemilu di Indonesia

3 Maret 2023   13:39 Diperbarui: 5 Maret 2023   20:38 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kesimpulan

 

            Dapat disimpulkan bahwa penyalahgunaan wewenang ialah tindakan yang bertentangan dengan kepentingan umum untuk kepentingan diri sendiri, kelompok atau organisasi, tindakan menguntungkan public yang menyimpang dari aturan dan perundangan-undangan di mana dalam proses menjalankan wewenang tersebut berbeda dengan yang ditentukan. Penyalahgunaan wewenang tersebut terjadi karena pejabat memiliki kekuasaan yang begitu besar sehingga diperlukan pengawasan antar Lembaga yang berfungsi memperbaiki suatu system, sebagai tolak ukur dan acuan keberhasilan, serta mencegah terjadinya penyimpangan penyalahgunaan kekuasaan yang akan dating. Seorang penyelenggara negara dengan jabatan tertinggi memuat tugas sebagai kepala negara dan pemerintahan, kekuasaanya sangat luas tidak hanya sebatas kota namun satu negara, kehati-hatian dalam urusan kepemerintahan sangatlah perlu dan memahami arti Pancasila secara menyeluruh namun melihat kenyataanya berbanding terbalik dengan apa yang dituliskan dalam peran dan fungsi suprasturktur negara berdasarkan UUD 1945 belum dapat terealisasikan sampai saat ini. Seharusnya demi menjaga situasi pemerintahan yang kondusif, Jokowi sebagai kepala negara tidak menonjolkan keberpihakkannya kepada salah satu calon presiden secara terang-terangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun