Mohon tunggu...
FARRA NAQA ALTHEA
FARRA NAQA ALTHEA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Aktif Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga 2024

Saya adalah sosok yang tegas dan efisien, dengan kemampuan untuk mengambil keputusan dengan cepat. Saya memiliki standar yang tinggi dan selalu berusaha untuk meningkatkan kinerja diri dan orang lain di sekitar saya. Saya percaya pada pentingnya perencanaan yang matang dan pelaksanaan yang konsisten.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Sedentary Lifestyle

29 Agustus 2024   19:29 Diperbarui: 29 Agustus 2024   20:49 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

darah berasal dari karbohidrat, protein, dan lemak. Kolesterol dapat mengendap 

pada dinding pembuluh darah arteri, yang dimana hal tersebut merupakan penyebab 

terjadinya stroke dan serangan jantung. Penyebab terjadinya hiperkolesterolemia 

adalah banyaknya konsumsi makanan yang berlemak, kurang aktivitas fisik, 

stress, terlalu banyak makan (Irianto, 2018 dalam Wardana, 2020). Seseorang 

dengan sedentary lifestyle akan meningkatkan kadar kolesterol di dalam 

tubuh. Pembentukan energi berupa Adenosin TriPhosphate (ATP) pada 

makanan yang dikonsumsi terjadi ketika seseorang melakukan aktivitas fisik 

Fajanah, 2018). Sebagian makanan yang dikonsumsi dapat diubah secara langsung 

menjadi Adenosin TriPhosphate (ATP) dan sebagian disimpan dalam bentuk 

kolesterol. Seseorang yang rutin melakukan aktivitas fisik, maka 

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun