Mohon tunggu...
Siti Khodijah
Siti Khodijah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Tidak ada suatu proses tanpa ada usaha dan strategi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Populasi dan Sampel Penelitian Pendidikan

7 Oktober 2024   21:09 Diperbarui: 7 Oktober 2024   21:29 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Apel Pagi Di Madrasah Aliyah Manba'ul Hidayah/dokpri

Berdasarkan data sampel, menguji teori yang sudah ada, menguji ide baru, dan menguji produk yang sudah ada atau produk baru yang dikembangkan atau dibuat. Metode penelitian kualitatif berdasarkan filosofi interpretatif cocok digunakan untuk penelitian yang berdasarkan filosofi menemukan sesuatu yang baru, memahami makna suatu peristiwa, memastikan keaslian data, mengkategorikan data, mengkonstruksi fenomena dan menemukan hipotesis. Pengolahan data merupakan bagian dari rangkaian kegiatan penelitian setelah pengumpulan data. 

Setelah pengumpulan data selesai, sering kali orang bertanya, "Apa yang harus saya lakukan dengan data yang sudah dikumpulkan?" Bagaimana Anda menghubungkan data kuesioner dengan tujuan penelitian? Oleh karena itu, data pertama harus diolah sedemikian rupa sehingga menjadi informasi yang pada akhirnya dapat digunakan untuk mencapai tujuan penelitian.

Metode penelitian kuantitatif dan kualitatif tidak boleh bertentangan, karena keduanya saling melengkapi. Penelitian dengan metode gabungan akan menghasilkan data yang lebih komprehensif.

Pendekatan kuantitatif mengacu pada kata "kuantitas" itu sendiri. Kuantitas mengacu pada seberapa banyak atau sedikitnya sesuatu. Pendekatan kuantitatif berarti pendekatan "menambah atau mengurangi". Dalam penelitian sosial, metode statistik merupakan representasi paling jelas dari metode kuantitatif, karena dalam metode ini terjadi proses "kuantifikasi", yaitu proses pemberian angka pada ""kualitas" sesuatu.

Tujuan penelitian kuantitatif adalah pengembangan dan penggunaan model matematika, teori dan/atau hipotesis yang berkaitan dengan fenomena alam. Proses pengukuran adalah elemen sentral penelitian kuantitatif karena proses ini membangun hubungan mendasar antara observasi empiris dan ekspresi matematis dari hubungan kuantitatif.

Penelitian kuantitatif banyak digunakan baik dalam ilmu eksakta maupun ilmu sosial dan kemanusiaan. Pendekatan ini juga digunakan sebagai alat untuk meneliti berbagai aspek bidang pendidikan.

Pendekatan kualitatif mengacu pada kata "kualitas" yang berarti sifat, kualitas, tingkat, makna. Sifat, kualitas, kadar atau makna suatu hal diamati, diuraikan, dipahami (metode Verstehen = pemahaman) dan ditafsirkan. Kualitasnya tidak dihitung, tidak dihitung, tidak dijumlahkan, atau dijumlahkan menurut hukum matematika. "Metodologi kualitatif mengacu pada prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif: kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku mereka yang dapat diamati," tegas Robert Bogdan.

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam penelitian ini, telah dibahas pentingnya pemahaman mengenai populasi dan sampel dalam konteks penelitian pendidikan. Populasi sebagai keseluruhan subjek penelitian dan sampel sebagai representasi yang mewakili karakteristik populasi memainkan peran kunci dalam validitas hasil penelitian. Selain itu, klasifikasi populasi dan teknik sampling yang tepat sangat berpengaruh dalam proses pengumpulan data yang akurat. 

Dengan mengintegrasikan metode kuantitatif dan kualitatif, penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan yang komprehensif dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai fenomena yang diteliti. Oleh karena itu, penelitian yang rigor dan sistematis sangat diperlukan untuk menghasilkan informasi yang signifikan dan dapat dipertanggungjawabkan, demi kemajuan pendidikan yang lebih baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun