Mencegah bias: Kritik membangun membantu para antropolog untuk menghindari bias dalam penelitian mereka dan untuk mempertimbangkan perspektif yang berbeda.
 Meningkatkan kualitas penelitian: Melalui kritik yang konstruktif, para antropolog dapat meningkatkan kualitas penelitian mereka dan memastikan bahwa hasil penelitian mereka relevan dan bermanfaat bagi masyarakat.
Prinsip-prinsip Kritik Membangun dalam Antropologi
 Berbasis bukti: Kritik harus didasarkan pada bukti empiris yang kuat dan relevan.
 Fokus pada ide, bukan pada orang: Kritik harus diarahkan pada ide atau argumen, bukan pada orang yang mengemukakan ide tersebut.
 Konstruktif: Kritik harus menawarkan alternatif atau solusi yang lebih baik.
 Hormat: Kritik harus disampaikan dengan cara yang sopan dan menghormati perbedaan pendapat.
Contoh Kritik Membangun dalam Antropologi
 Menguji teori: Seorang antropolog mungkin mengkritik teori evolusi budaya dengan mengusulkan bukti-bukti baru yang menunjukkan bahwa perubahan budaya tidak selalu mengikuti pola yang linear.
 Menawarkan perspektif yang berbeda: Seorang antropolog mungkin mengkritik penelitian sebelumnya dengan menawarkan perspektif gender yang berbeda dalam menganalisis suatu fenomena sosial.
 Mengusulkan metode penelitian yang baru: Seorang antropolog mungkin mengkritik metode etnografi tradisional dengan mengusulkan penggunaan metode digital untuk mengumpulkan data.