5) Mendirikan suatu Lembaga & mendirikan kursus pemberantasan buta huruf, kursus kesehatan serta mengaktifkan usaha pemberantasan perkawinan kanak-kanak;
 Ada juga seorang aktivis perempuan dari Poso:Â
- Aktivis perempuan dan perdamaian, pendiri sekolah perempuan & Institute Mosintuwu untuk perempuan lintas agama di Poso, menitikberatkan programnya pada meningkatkan kesetaraan gender, agama, toleransi & perdamaianÂ
- 2012, mendapatkan penghargaan Coexist Prixe dari Yayasan Coexist asal Amerika Serikat untuk pengembangan dialog serta perdamaian antar-agama & keyakinanÂ
- 2015 menerima pengharagaan Indonesia Woman of Change 201 dari Kedutaan besar Amerika Serikat untuk Indonesia
 - 21 April 2022 menerima penghargaan Medali Four Freedom AwardsÂ
Farida Hariani, PidieÂ
- Mendampingi 2 perempuan janda untuk testimoni di Jakarta 1998Â
- Pejuang hak perempuan korban mulai hari dari masak konflik sampai dengan hari ini
 - Mendapat penghargaan Yap Thiam Hien, 1999
 Aleta BaunÂ