Mohon tunggu...
Rana Setiana
Rana Setiana Mohon Tunggu... Lainnya - Pembelajar

Ngobrol diskusi santai

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Berbayang Bayangan 1

2 September 2024   17:46 Diperbarui: 2 September 2024   17:52 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“A….man” (baca: Awan dan Arman) “Isma ada di sini”

“Shuttt.. berisik ini perpus tau!”Isma menggerutu Wangka sambil bertanya “Memang ada apa kalian cari saya?”denagnmengerutkan dahi Isma melihat ketiganya, karena telah mengganggu dari pertapaannya.

Sekilas terpantul wajah Isma dari kaca skbuku perpus, melihat wajahnya yang begitu tegang, Isma langsung mengangkat alisnya supaya tidak terlihatmengerut tegang seraya mereka-reka mimic mukanya

“Siapa yang pecundang, Ma?”

sambil meklanjutan orat-coret buku di bangku yang kemudian direbut Isma kembali lalu disimpan kedalam sakunya.

“Emm Neng Geulis the ada di sini” dengan anda meledek Awan memotong suasana.

“Memangnya ada apa kalian cari saya?” tanya Isma mengerutkan dahi”dan sepertinya ada hal yang penting”Tanya Isma memulai pembicaraan maksud kedatangan mereka.

“Begini, jam setengah dua sekarang kan ada pelatihan yang diadakan OSIS”

“Iya, terus”

“Kebetulan semua trainer dan traineenya perempuan”

“terus hubungannya dengan Saya?”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun