"Gak usah bingung lah Han kamu kan bisa nyanyi, Â pilih aja salah satu lagu dari yang paling kamu suka dan jangan lupa pilih yang paling sederhana tapi memukau.".
"Kira-kira kostumnya pake apa ya? Ngga punya baju lagi.".
"Dasar cewek, satu lemari penuh masih bilang ngga punya baju? Sekarang kamu pulang pikirin mau nampilin apa dan cari baju yang mau dipake nanti daripada ngomel ngga jelas disini!".
"Galak banget Al.".
Setelah berdiskusi dengan Aldi untuk menemukan jalan keluar dari permasalahan ini, akhirnya Hana bergegas pulang ke rumah untuk memikirkan penampilan apa yang akan ditampilkan nanti dan mencari pakaian yang bisa ia gunakan nanti di acara pagelaran seni.
"Assalamualaikum ibu!" teriak Hana mengucapkan salam.
"Waalaikumsalam nak, kenapa buru-buru ada apa?".
"Aku diminta untuk tampil di acara pagelaran seni yang diadain sama sekolah bu!" jawab Hana dengan semangat.
"Wah selamat sayang, kapan acaranya? Apa nanti ibu dan kakakmu boleh datang menonton?" tanya ibu.
"Dua hari lagi, ibu sama Kak Dimas boleh menonton kok." .
Hana menceritakan semua kejadian yang menimpanya hari ini, hingga pada akhirnya Hana pergi ke kamar dan menemukan baju lamanya yang masih bagus peninggalan ayahnya. Hana mencoba baju tersebut dan hasilnya Hana sangat cantik seperti bidadari yang turun dari langit. Sampai-sampai kehadiran Kak Dimas tidak dirasakan oleh Hana.