dengan hambatan ADHD, dengan sampel 93 anak laki-laki usia sekolah. Interkasi ayah danÂ
ibu diamati dengan putra-putra mereka, kemudian guru, ayah, dan ibu melaporkan gejalaÂ
anak-anak dengan gangguan ADHD. Hasil dari analisis menunjukkan bahwa kurangnyaÂ
sensitivitas dan kehangatan ayah, serta kepekaan ibu yang lebih sedikit menjadi prediksiÂ
perilaku ADHD di sekolah.
 Dengan demikian Orang tua dari anak-anak dengan ADHDÂ
lebih cenderung menunjukkan perilaku negatif terhadap anak-anak mereka.Â
Sehingga anakanak dengan ADHD menunjukkan perilaku sosial yang lebih negatif di sekolah.
Dalam analisis perkembangan yang di kemukakan oleh Reid, Patterson, dan Snyder (2002)Â
menunjukkan bahwa interaksi orang tua dengan anak-anak yang memiliki masalah perilakuÂ
dapat menyebabkan stres dan memberikan kontribusi pada pengembangan masalahÂ