c) Penelantaran Emosional: Kurangnya perhatian dan kasih sayang dari orang tua, yang dapat berdampak pada kesehatan mental anak;
d) Penelantaran Medis: Anak tidak mendapatkan perawatan kesehatan yang diperlukan ketika sakit atau membutuhkan perawatan medis; dan
e) Kondisi Sosial: Anak yang menjadi yatim piatu atau tidak tinggal bersama orang tua kandungnya, serta anak yang terpaksa bekerja untuk membantu memperoleh penghasilan.
Menurut Pasal 76 B UU No. 35 Tahun 2014, seorang anak dikatakan terlantar apabila kebutuhan dasarnya tidak terpenuhi dengan wajar, baik secara rohani, jasmani, maupun sosial.
Dampak Penelantaran Anak
Penelantaran anak memiliki dampak yang signifikan pada perkembangan fisik, emosional, dan sosial anak. Berikut adalah beberapa dampak penelantaran anak, antara lain :10
a) Dampak isik:
1) Kesehatan: Anak yang ditelantarkan sering kali tidak mendapatkan perawatan medis yang memadai, sehingga mereka rentan terhadap penyakit dan gangguan kesehatan yang lebih serius; dan
2) Nutrisi: Kurangnya akses ke makanan yang bergizi dapat menyebabkan gangguan nutrisi dann pertumbuhan yang tidak normal.
b) Dampak Emosional:
1) Stres dan Trauma: Anak yang ditelantarkan sering mengalami stres dan trauma yange berkepanjangan, yang dapat mempengaruhi kesehatan mental mereka; dan