Mohon tunggu...
Olivia Suhendra
Olivia Suhendra Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

membaca

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Hadiah dari Nenek

6 Oktober 2024   23:16 Diperbarui: 7 Oktober 2024   02:36 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Sudah makan?"

"Belum. Nenek kenapa lambat sekali pulang?! Aku lapar! Nenek malah menyediakan nasi kucing!"

Nenek lagi-lagi tersenyum dan mengeluarkan semangkuk mi ayam yang ia beli di pasar. Ia mengambil piring dan menaruhnya di meja makan.

"Ardi mandi dulu ya? Ini di meja makan nenek taruh mi ayam, enak loh!"

Ardi dengan cepat berlari menuju meja makan dan melihat mi ayam yang terlihat mengunggah selera. Namun, memang anaknya gengsi ia melihatnya seolah tak suka.

"Cih, bentukannya jelek tidak enak!"

"Ya sudah, buat nene-"

"Nenek gimana sih? Katanya buat Ardi tapi nenek minta kembali. Nenek tidak ikhlas ya? Kalau tidak ikhlas kenapa di beli buat Ardi?" Tanya anak itu kesal.

Nenek tertawa kecil menanggapi cucunya.

"Nenek Ikhlas, tapi Ardi tidak mau jadi sayang kalau di buang. Dari pada mubazir mending nenek makan."

Ardi mendengus kesal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun