Mohon tunggu...
Nuriyah Rie
Nuriyah Rie Mohon Tunggu... Freelancer - Literature Faculty

Pencinta senja

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sebuah Kajian Pragmatik dan Struktural Sastra dalam Drama Satu Babak

10 Januari 2020   19:03 Diperbarui: 10 Januari 2020   19:17 540
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

          Pendekatan Struktural dan Pragmatik digunakan oleh penulis untuk menganalisis Cerpen Lagu Cinta Jeung Sajabana karya Nazarudin Azhar dalam drama satu babak. Pendekatan structural memisahkan unsur intrinsik cerpen Lagu Cinta Jeung Sajabana karya Nazarudin Azhar dalam drama satu babak yaitu : tema, alur atauu plot, tokoh dan penokohan, serta latar. Pendekatan Pragmatik memiliki manfaat untuk mempermudah memahami cerpen Lagu Cinta Jeung Sajabana karya Nazarudin Azhar dalam drama satu babak dari segi fungsinya yaitu memberikan maksud dan tujuan dari pendangan pembaca selaku penyambut karya sastra. Dari hasil analisis cerpen Lagu Cinta Jeung Sajabana karya Nazarudin Azhar dalam drama satu babak, diketahui unsur intrinsik yang membangun yaitu :

            Tema dalam cerpen ini adalah rasa cemburu pada masa muda yang masih terpendam itulah yang menjadi konflik batin antara Wanita tua dan lelaki tua itu

            Alur atau plot dalam cerpen ini adalah Alur atau plot lurus (Progresif), yang disajikan secara runtut mulai dari tahap awal (Penyituasian, pengenalan, pemunculan konflik), tahap tengah (konflik meningkat , klimaks), dan tahap akhir (Penyelesaian).

  • Tokoh dan Penokohan dalam cerpen ini yaitu : Wanita tua dalam cerita adalah tokoh utama karena paling sering dimunculkan dan memiliki karakter yang cerewet,galak,cemburuan. Sedangkan lelaki tua dalam cerita memiliki karakter yang suka menggerutu, cemburuan,  dan Kang Saepul baik hati sering memberi uang lebih kepada Wanita tua, dan menyuruhnya menikah dengan suaminya yang sekarang.
  • Dalam cerita ini mengandung Latar Waktu : Sore Hari, Latar Tempat : Diruang Keluarga, Latar Suasana : Mengingat kematian dan Mengingat masa lalu dan diliputi rasa curiga dan cemburu.
  • Pesan moral merupakan beberapa ajaran moral yang di anggap baik oleh masyarakat, pesan moral yang terdapat dalam cerpen ini adalah : mengingat kematian adalah hal yang harus diingat karena semua manusia yang bernyawa akan mati, tidak baik mengungkit masalalu pasangan itu hanya akan mendatangkan kecemburuan dan ketidaktentraman, saling memaafkan, dan saling menjelaskan apabila terjadi kesalahan.
  • Analisis Pragmatik dapat berupa analisis bahasa berdasarkan sudut pandang pragmatik, karena pragmatik mengungkapkan maksud tuturan didalam peristiwa komunikasi. Dalam Cerpen Lagu Cinta Jeung Sajabana karya Nazarudin Azhar dalam drama satu babak yang di terjemahkan oleh Bpk. Zaky Mubarok mempunyai maksud dan tujuan untuk selalu mengingat kematian tidak baik untuk mengingat masa lalu karena menimbulkan kecemburuan dan ketidaktentraman.

Dafta Pustaka

Aminuddin.1990. Pengembangan Penelitian Kualitatif dalam Bidang Bahasa dan Sastra. Malang: Yayasan Asih, Asah, Asuh.

Noor, Redyanto. Maret 2009. Pengantar Pengkajan Sastra. Semarang:Fasindo.

https://pengertiandefinisi.com/pengertian-tema-dan-jenis-jenis-tema/

eprints.dinus.ac.id/8321/1/jurnal_14080.pdf

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun