Mohon tunggu...
Novia Respati
Novia Respati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wirausaha

Senang menulis dan memasak 😊

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Gadis Barista (Bagian 11 - Selesai)

2 Januari 2024   08:46 Diperbarui: 2 Januari 2024   09:02 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku cukup terkejut karena pikiranku masih belum stabil sepenuhnya. Lantas aku segera bangkit dari posisiku sebelumnya dan melangkah kepada Henry dengan membopong tas yang tadi sedang ku pangku. Aku hanya terdiam selama berjalan beriringan dengannya menuju area parkir samping ruko. Hingga ketika kami naik ke atas motor, Henry baru mengomentari sikapku itu.

"Mel, kok diem aja? Tumben ngga bawel?"

"Ngga apa-apa Mas, aku lagi lelah aja.."

"Hmm.. Semangat dong! Besok pagi lho kontesnya."

Aku tidak menjawab ucapan Henry. Tapi, aku rasa aku harus segera menyampaikan pada Henry tentang hal yang tadi dikatakan oleh Mba Lidya di telpon.

"Mas, hari ini Mba Lidya ngga dateng ke kedai. Tapi dia telpon aku.."

"Terus?"

"Dia bilang besok dia ngga bisa dateng ke acara kontes barista karena.........."

"Kenapa Mel? Karena kenapa?"

"Besok hari terakhirnya di Jakarta."

"Maksudnya terakhir gimana?"

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun