Cukup dalam lukanya, darahnya ya cukup banyak keluar, tapi langsung mampet.Â
Aku merasa setiap luka jadi cepat sembuh, pun darah cepat berhenti.
Semenjak aku berhenti mengkonsumsi gula pasir, mengurangi kopi, berhenti merokok.
Alhamdulillah tabarokalloh, kuasa Alloh SWT.Â
Usai buat pipa buang, karena tidak punya keni pipa L, jadi aku bakar untuk membemgkokkan.Â
Selesai, aku cuci peralatan disungai, cangkul, garpu, sabit, kaus tangan, sandal.
Semua bersih, kemudian aku mandi lagi di mata air sungai Bulungan, sekalian cuci pakaian.Â
Pulang ke gubuk lihat jam hape sekitar jam setengah dua.Â
Tanggung mau pulang kerumah Simbok, menyiapkan matras dan tidur siang digubuk.
Walau tidak nyenyak, tapi alhamdulillah meredakan lelah ku yang insyaAlloh lillah.
Bebrkali-kali terbangun ada petani lewat, manggil, tapi aku hiraukan.Â