Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Malaikat, Lily, Cattleya] Hati "Secret Admirer" Itu Patah

4 November 2019   06:00 Diperbarui: 4 November 2019   07:54 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Baiklah, baiklah kalau begitu." tukas Sivia, di matanya terpancar dendam kesumat.

"Aku akan melukaimu."

"Silakan."

Calvin membuka jasnya. Memudahkan Sivia untuk memahat luka.

Sedetik. Tiga detik. Lima detik. Sivia menggigit lengan Calvin kuat-kuat. Calvin diam, sempurna terdiam. Tak terdengar sepotong keluhan. Tidak juga erang kesakitan. Siapa pun tahu, Calvin amatlah kesakitan.

Tangis Rossie pecah. Dia tak tahan menyaksikan pemandangan memilukan ini. Kaki jenjangnya berlari meninggalkan rumah. Di depan gerbang, dia bertabrakan dengan kursi roda Jose.

"Lihat-lihat kalau jalan!" hardik Jose, menarik tangan Rossie sampai ia berdiri lagi.

"Kamu harus tahu apa yang terjadi. Lengan sepupumu digigit istrinya...!" isak Rossie.

"Sudah biasa. Aku malah heran kalau lengan Calvin tidak putus karena sering digigit."

Rossie berlari pulang sambil menangis. Sepercik kekaguman dirasakannya pada Calvin. Calvin, tetangganya yang paling baik, paling halus dalam perkataan, dan paling menghargai masakannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun