"Pak, tolong Pak! Suami saya! Dia hilang di laut!", kata Luna sesenggukkan.
"Hah? Hilang dimana Mbak? Tenang Mbak, tenang! Tolong-tolong, ada yang hilang di laut!", si Bapak petugas keamanan ikut berteriak panik.
Luna berlari lagi ke laut disusul Bapak itu, beberapa laki-laki lain berlari mengikuti mereka. Ombak terlihat cukup tinggi dan menghempas-hempas ke pantai.
Bermenit-menit mereka semua berteriak, mencari, masuk ke dalam air, namun tidak menemukan Aldo.
Luna mulai lemas, dia jatuh terduduk, bersimpuh di pantai ,"Ya Tuhan!", isak Luna.
Beberapa petugas kepolisan mulai berdatangan dan petugas Tim SAR mulai mencari dengan peralatan seadanya, bahkan ada yang menggunakan speadbot mulai menyusuri pantai.
"Tenang Mbak, tenang.", kata seorang polisi kepada Luna yang menangis tidak terkendali.
Mereka memapah Luna kembali ke hotel.
"Ada keluarga yang Mbak bisa hubungi?", tanya polisi itu dengan lembut.
Melintas raut wajah Papa dan Mama Aldo ketika memeluk anaknya.
Luna menjerit ,"Tidak Mungkin!!! Aldo tadi masih di sana! Ya Tuhan!!! Masak iya sih? Ya Tuhan! Gak Mungkin!", Luna menendang polisi yang ada di depannya.