***
Kuhela napas panjang. Besok pagi aku akan wisuda. Semua anggota keluarga sudah datang untuk menyaksikan prosesi wisudaku.Â
Bertepatan dengan berakhirnya tahun ini, aku sudah bergelar sarjana. Dari grup masa KKN menyatakan kalau ada teman yang datang ke wisudaku. Di antara kami, memang aku yang paling duluan lulus kuliah.
"Cepet juga lulusmu, Tya! Motivasi tujuan akhir hidupmu sepertinya sukses!" Mbak Yani memang paling getol mengomentari hidupku.Â
Aku tak mengomentari chat itu. Kubebaskan teman-teman berspekulasi sendiri-sendiri.
***
"Mana calon kamu, Bim?" tanyaku pelan, saat berkesempatan berfoto bersama Bima. Dalam pikiranku, dia datang bersama perempuan yang didekatinya saat KKN dulu.
"Ada. Nanti aku kasih kabar."
Kuanggukkan kepala. Mengedarkan pandangan ke berbagai sisi dari tempatku berdiri.
"Yang lain ternyata nggak datang," ucapku pelan. Ada sedikit rasa kecewa karena tak ada lagi yang datang, selain Bima.
Kuhela napas. Lalu berpamitan pada Bima, untuk bergabung bersama keluargaku.