Pintu depan terkuak dengan lebarnya. Saya pun berdiri di ambangnya. Sama sekali tidak ada siapa-siapa. Pandangan segera saya alihkan pada lembaran-lembaran penutup mayat anjing kami.
Di tempat yang terbaring mayat anjing kami dengan penutup berupa lembaran koran tadi sama sekali tidak menampakkan sebuah bentuk sesuatu yang telah menjadi mayat 2,5 jam lampau. Yang ada hanya lembaran-lembaran koran.
*******
 Panggung Renung Balikpapan, 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H