Mohon tunggu...
Ghayida Mustika Pratiwi
Ghayida Mustika Pratiwi Mohon Tunggu... Lainnya - Ghayida

Ghayida

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Mimpiku Masa Depanku

24 Februari 2021   09:22 Diperbarui: 24 Februari 2021   09:33 390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

              "Aku engga apa-apa tenang aja. Oh ya kemana yang lainnya?" Aku berusaha menenangkan Lula.

              "Mereka nunggu diluar, karena kan engga boleh masuk semua." Jawabnya.

              Karena aku sudah membaik, akupun mencoba banggun dari kasur UKS itu. Dan kembali ke kelas bersama teman-temanku.. Dijalan menuju kelas aku bertemu lagi dengan lelaki yang aku temui di ruang UKS. Namun, sepertinya dia tidak mengenaliku. Ya akupun tidak mengenalinya. Tapi entah mengapa wajah lelaki itu terbayang terus dalam pikiranku. Sampai di kelas pun rasa penasaran ku semakin besar. Aku bertanya-tanya sebenarnya kenapa ini terjadi? Dan kenapa harus laki-laki itu yang terbayang dalam pikiranku, yang sama sekali bukan aku kenali.

***

              "Mah aku pulang..."

    "Assalamu'alaikum." Mama yang tiada henti selalu mengngatkanku.

              "Oh iya assalamu'alaikum."

"Wa'alaikumussalam." Jawab Mama.

              "Tadi gimana disekolah?" Tanya Mama

              "Baik-baik aja kok Ma." Jawabku yang sengaja tidak memberi tahu mama apa yang sebenarnya terjadi tadi disekolah. Karena kalau aku bilang bahwa tadi aku sakit karena tidak sarapan, nantinya mama akan menceramahiku dengan panjang dan lebar.

              Hari demi hari rasanya semakin berat apalagi sekarang aku sudah kelas 2 SMA yang seharusnya sudah mulai memikirkan masa depan. Namun, aku lebih memilih rebahan dan tidak peduli apapun. Sebentar lagi ujian semester 2 akan segera dimulai. Orang-orang sibuk dalam mepersiapkan ujian, namun tidak denganku yang tetap sibuk membaca novel yang merupakan hobiku akkhir-akhir ini. Membaca novel menjadi hobiku akhir-akhir ini, karena sahabatku yang mengenalkan aku ke dunia fantasi yang membuatku tertarik terhadap novel fantasi ini. Kalian jangan kira aku membaca novel yang penuh dengan edukasi. Karena sedikit saja aku membacanya, tidak lama kemudian buku itu tertutup begitupun dengan mataku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun