Mohon tunggu...
Effendy Wongso
Effendy Wongso Mohon Tunggu... Penulis - Jurnalis, fotografer, pecinta sastra

Jurnalis, fotografer, pecinta sastra

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Sepenggal Kenangan Edelweiss

3 Maret 2021   23:42 Diperbarui: 4 Maret 2021   00:59 461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Hei, Robby ke mana?" Herlina bertanya dengan mata celingak-celinguk. Cewek bermata bola merapatkan jaketnya. Duduk merangkul lutut di atas sofa.

"Sudah terbang bersama UFO!" Saya jawab sekenanya karena jengkel.

Herlina terkekeh.

"Dasar anak itu!" gusar Viona.

"Nanti kalau membeku jadi es, dia juga akan pulang sendiri!"

Saya menyegarkan suasana kebekuan dengan mengurai kalimat guyon tadi. Nadya sontak cekikikan. Yanthi ikut-ikutan tertawa. Viona cuma tersenyum, tidak ikut tertawa karena masih jengkel --saya yakin senyumnya cuma pura-pura, sama sekali tidak terpengaruh oleh kalimat penyegar suasana tadi. Buktinya, tidak lama kemudian dia malah memberengut, dan sesekali mengembuskan napas kesal.

"Anak itu selalu bikin gara-gara ya, Wong!"

"Iya, tuh. Reseh banget!" timpal Herlina ringan.

"Ngapain coba dia beli miras segala macam. Nyari penyakit saja kan, Wong?!"

Viona menggeleng-gelengkan kepalanya setelah mengumpat barusan. Apa-apa juga dia selalu mengarahkan topiknya ke arah saya. Selama dalam perjalanan, mulai dari Jakarta, Viona memang paling dekat dengan saya.

Anak-anak malah menyangka kami pacaran, soalnya di dalam bis, doi selalu duduk di samping saya. Namun saya hanya menganggapnya teman biasa, dan memberi kesempatan kepada Vicky untuk mendekatinya, sedari dulu saya sudah tahu kalau Vicky memang naksir anak itu, jauh sebelum doi dilirik oleh sebuah production house (PH) untuk memerankan Mantili dalam sinetron Brama Kumbara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
  21. 21
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun