Mohon tunggu...
Durrotus Shoimah
Durrotus Shoimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Inovasi Pembelajaran: Menerapkan Model Kontekstual untuk Meningkatkan Pemahaman

18 Mei 2024   11:40 Diperbarui: 18 Mei 2024   11:42 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ide ini mendorong partisipasi aktif dan inovatif dalam proses pembelajaran dibandingkan mengingat pengetahuan.

Effort- Based learning/ Incremental Teory Of Intellagance

Teori ini menunjukkan bahwa kerja keras untuk mencapai tujuan pembelajaran menumbuhkan komitmen siswa untuk belajar.

Socialization

Teori ini mengemukakan bahwa belajar adalah suatu proses sosial yang menentukan tujuan belajar. Aspek sosial dan budaya menjadi bagian dari proses pembelajaran.

Situated Learning

Teori ini menyarankan bahwa pengetahuan dan pembelajaran harus dikontekstualisasikan baik dalam lingkungan fisik maupun sosial untuk memenuhi tujuan pembelajaran.

Distributed Learning

Menurut teori ini, manusia memegang peranan penting dalam proses belajar.

Berdasarkan sudut pandang yang dikemukakan di atas, dapat dikatakan bahwa belajar adalah suatu kegiatan yang dikonstruksi sendiri yang dipengaruhi oleh pengaruh sosial dan budaya.

Teori lain yang mendukung pembelajaran kontekstual adalah:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun