Mohon tunggu...
Christian Egi
Christian Egi Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Suka bermain dan mendengarkan musik, serta membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Caraka, Pencarian Arunika

21 November 2024   23:48 Diperbarui: 22 November 2024   03:25 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

     "Hahaha.. sudahlah, Putri. Itu hanya permainan kecil. Harita pasti masih selamat," Jawab Rajendra.

     "Wah.. ternyata kau punya rencana lain. Melarangku untuk melawan. Jenius," puji Tibra. Tibra memotong percakapan Arunika barusan. Arunika kesal, marah pada Rajendra. Ternyata memang jahat.

     "Hei Tibra, itu semua ideku. Bagaimana cerdik bukan. Walaupun gagal, tak apa. Itu semua karena Harita punya keris legendaris itu," Bora berbicara. Ia adalah anggota keempat di kelompok Angkara, yang terpintar.

     "Keris legendaris?"

     "Ya, keris itulah yang pernah hampir menghancurkan kelompok Angkara. Tapi kita berhasil lolos, dengan tujuh anggota tersisa. Itulah mengapa, aku melarang untuk melakukan perlawanan. Kita harus berterimakasih pada Vayu. Dia yang sudah memberitahuku bahwa Harita memiliki keris itu."

     "Haha.. ya itu aku, Vayu. Aku memata-matai Harita waktu ia menemukan keris itu. Hampir ketahuan, tapi aman. Aku bergerak bagaikan angin," Vayu bicara dengan nada sombong. Ia adalah anggota kelima, pintar mengendap tanpa diketahui. Mata-mata terbaik di kelompok Angkara.

     Dalam percakapan mereka, dua anggota angkara lainnya masuk. Anggota keenam dan ketujuh. Mereka kembar, Grha dan Gama. 

     Grha sangat pandai membangun, Ialah yang membuat Bunker Angkara. Dalam sekejap. Dan Gama adalah pembuat senjata terbaik di Kelompok Angkara.

     Mereka tampak cemas. Menyadari sesuatu. Arunika telah kabur. Mereka mencarinya tapi tak dapat menemukannya.

     "Ahh.. cari dia!! Cepat!!" Rajendra menyuruh semua anggota.

     "Siap Tuan," seluruh anggota kompak menjawab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun