Mohon tunggu...
Yosep Suradal
Yosep Suradal Mohon Tunggu... Arsitek - Arsitektur dan Filosofi Alphabet (Pemegang/Inventor Rekor MURI Pembatas Buku LETSREAD)

Arsitektur dan Filosofi Alphabet

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Kegaduhan di Perpustakaan Nasional (Novel Literasi 1)

2 September 2019   10:57 Diperbarui: 7 September 2019   23:52 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
'Novel Literasi Anak ini didukung oleh Tim BooNAZ, Sebuah Tim yang Terdiri dari 26 tokoh alfabet' :(Photo: oleh Yosep. S)

Deappa : "Maaf ayah, tadi ada huruf berjalan kearah Deappa. Deappa takut".

Ayah Deappa ; "Huruf berjalan, Jalan bagaimana ?"

Deappa : "Tadi huruf-huruf itu berputar di kaca, merambat turun dan merayap kearah Deappa".

Ayah Deappa ; "Masak sih, ada huruf bisa berjalan, aneh nih Deappa".

Deappa : "Deappa serius, tidak bohong, ayah tidak percaya sama Deappa?"

Ayah Deappa : "Bukan tidak percaya, cuma kamu aneh saja, masak huruf bisa jalan".

"Kalo ayah tidak percaya, ayah perhatiin saja terus huruf-huruf itu". Sambil tangan Deappa menunjuk ke arah tulisan ;

'Tempat Duduk Prioritas'

Priority Seats

Ayah Deappa pun menanggapi tantangan Deappa. Ia memperhatikan tulisan itu secara seksama dan tak berkedip. Mereka berdua tidak menyadari bahwa tingkah lakunya diperhatikan oleh beberapa orang di kereta. 

Setelah 2 menit berlalu, ayah Deappa berkata,"Tidak ada apa-apa, tak ada satu huruf pun yang bergerak. Ada dua kemungkinan, Deappa bohong atau Deappa mengarang cerita ?".

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun