Mohon tunggu...
Angel Graceline
Angel Graceline Mohon Tunggu... Freelancer - Seorang pelajar dengan minat tulisnya.

Pelajar SMA Kelas XII Jurusan IPS Sekolah Dian Harapan, Lippo Cikarang

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pendekar Tanah Airku

12 Mei 2020   09:13 Diperbarui: 12 Mei 2020   09:32 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kelas sejarah?", tanyaku sambil melihat ke arah nama di seragam perempuan itu.

"Iya, dasar pelupa! Hahaha", candanya sambil memasuki sebuah kelas yang ramai dengan siswa.

"Nami?", tanyaku kepadanya

"Hmm, ada apa?", balasnya.

"Kita dimana?", jawabku.

"Kita di sekolah, Kaia! Dimana lagi? Apakah kamu lupa mengenai beasiswamu?", tanya Nami kepadaku.

"Beasiswa?", balasku kepadanya.

"Oh.. Kaia? Kamu baru saja kembali.", ujar Nami dengan sedikit tersentak.

Aku membalas Nami dengan senyuman kecil. Ia menarikku untuk duduk di sebuah meja dan menjelaskan semuanya kepadaku. Ia menjelaskan bagaimana aku dan 9 siswa lainnya mendapatkan beasiswa besar untuk bersekolah secara gratis di Jakarta sebagai permohonan maaf Bimasena. Saat ini, hanya Nami dan diriku yang mengetahui seluruh proses yang terjadi. Aku bersyukur bahwa Nami dapat membaca pikiranku. Aku tidak ingin sendiri.

Aku tersenyum lebar dan membalikkan badanku untuk menghadap ke arah papan tulis. Nami menjelaskan bahwa hari ini kita akan memperlajari mengenai tokoh nasional Indonesia. Tak lama setelah itu, aku mendengar perintah seorang guru untuk menyiapkan tugas biografi mengenai tokoh yang telah kami pilih. Aku merasa bingung dan menghadap ke arah Nami. Ia menunjukkan jarinya kepada sebuah kertas di laci mejaku. Aku mengambil dan membaca judul yang tertulis di kertas itu.

"Tokohku adalah... Daan Mogot.", ujarku dengan nada sedih.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun